Fakultas Teknik Kampus Karangmalang, Yogyakarta, 55281
Klaten, 2025 – Beras hitam sejak lama dikenal sebagai salah satu pangan lokal yang kaya manfaat bagi kesehatan. Namun, potensi besar ini kerap terkendala karena produk belum mampu menembus pasar lebih luas akibat kemasan yang masih sederhana dan strategi pemasaran yang terbatas. Menjawab tantangan tersebut, tim Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) hadir melalui program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bertajuk “Pendampingan Pengembangan Kemasan Inovatif untuk Meningkatkan Nilai Jual Beras Hitam di Wedi, Klaten dengan Pendekatan User-Centered Design.”
Program ini dipimpin oleh Grahita Prisca Brilianti, S.T., M.Sc. bersama dengan dua dosen Teknik Industri lainnya, yaitu Perdana Suteja Putra, S.T., M.T. dan Adhe Rizky Anugerah, S.T., M.Eng.. Ketiganya berperan aktif dalam merancang, melaksanakan, hingga mengevaluasi pendampingan kepada Kelompok Tani Beras Hitam Brangkal, Wedi, Klaten, yang menjadi mitra utama kegiatan.
Dalam pelaksanaannya, dosen-dosen Teknik Industri ini tidak hanya memberikan solusi desain kemasan, tetapi juga mengajarkan pendekatan user-centered design, yakni proses perancangan yang berfokus pada kebutuhan pengguna atau konsumen. Dengan pendekatan ini, kemasan beras hitam yang dihasilkan diharapkan benar-benar sesuai dengan harapan pasar, mulai dari aspek estetika, kepraktisan, hingga keberlanjutan.
Selain para dosen, program ini juga melibatkan mahasiswa Teknik Industri UNY yang berperan aktif dalam pengumpulan data lapangan, wawancara dengan konsumen, analisis hasil diskusi, hingga mendukung pembuatan prototipe kemasan. Kehadiran mahasiswa ini menjadi bagian penting dari proses pembelajaran nyata, di mana mereka dapat menerapkan ilmu teknik industri langsung pada persoalan riil di masyarakat.
Lebih jauh, kegiatan PkM ini tidak hanya berhenti pada desain kemasan, tetapi juga menyasar aspek strategi pemasaran digital. Tim pengabdi mendorong mitra UMKM untuk mulai memanfaatkan media sosial, platform e-commerce, serta kanal pemasaran daring lainnya, sehingga beras hitam dari Wedi, Klaten, dapat lebih dikenal dan menjangkau konsumen lebih luas.
Output dari program ini berupa prototipe kemasan baru yang akan diuji coba di pasar lokal, sekaligus rekomendasi strategi branding produk. Selain itu, hasil kegiatan juga akan dituangkan dalam laporan akademik dan artikel ilmiah untuk dipublikasikan di jurnal terindeks, sebagai wujud kontribusi UNY dalam hilirisasi hasil penelitian ke masyarakat.
Melalui kegiatan ini, UNY menunjukkan perannya tidak hanya sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial-ekonomi yang hadir di tengah masyarakat. Pendampingan kemasan beras hitam di Klaten menjadi salah satu contoh nyata sinergi antara akademisi, mahasiswa, dan pelaku UMKM dalam membangun daya saing produk lokal.
Fakultas Teknik Kampus Karangmalang, Yogyakarta, 55281
Copyright © 2025,